Mula Digelar 2021, Liga 1 Tetap Berstatus Musim 2020

 PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator kompetisi, memberikan surat kepada klub terkait kepastian kompetisi sepak bola Indonesia. Mereka memastikan jika sepak mula Liga 1 2020 dimulai pada Februari 2021.

Tak adanya kompetisi musim ini akibat pandemik COVID-19 tak membuat status Liga 1 2020 dihapus. PT LIB tetap menggunakan tajuk kompetisi musim 2020, yang kemudian disebut jadi Liga 1 2020/2021.

Berdasarkan surat bernomor 394/LIB-KOM/XI/2020 yang diterbitkan pada tanggal 2 November 2020, terdapat delapan poin penjelasan terkait status kompetisi.

1. Format kompetisi Liga 1 2020/2021 masih belum ditentukan

Hanya saja, tak ada penjelasan lebih detail terkait format kompetisi yang bakal digulirkan. Mereka hanya menyebut jika Liga 1 2020/2021 nanti bakal berjalan selama enam bulan. Jika benar demikian berarti kompetisi nanti akan rampung pada Juli 2021.

"Mekanisme teknis pelaksanaan kompetisi dan jadwal pertandingan Liga 1 tahun 2020/21 selengkapnya akan disusun kembali oleh LIB dan disampaikan kemudian melalui surat pemberitahuan terpisah," tulis surat PT LIB dalam poin kelima.

2. Jadwal padat bakal memberatkan klub

Jika kompetisi ini statusnya dilanjutkan, berarti Liga 1 bakal melangsungkan pertandingan 31 pekan lagi. Kondisi tersebut nampaknya kurang ideal, karena jadwal pertandingan nanti akan sangat padat dan memberatkan pemain.

Hal itu mengapungkan opsi jika kompetisi Liga 1 2020/2021 nanti bakal menggunakan format yang berbeda. Bisa jadi opsi kompetisi digelar dalam satu putaran, atau dibuat dengan sistem turnamen saja.

Namun, opsi-opsi tersebut juga belum bisa dipastikan, sebab semua keputusan PT LIB, PSSI, dan klub.

3. Delapan poin yang ada di isi surat PT LIB

1. PT LIB mengapresiasi segala bentuk persiapan yang telah klub lakukan mulai dari menjaga protokol kesehatan dan persiapan tim demi kelanjutan kompetisi.

2. PSSI dan PT LIB secara intensif dan terus menerus melakukan koordinasi dengan Mabes Polri dan unsur terkait untuk mendapatkan izin menggelar penyelenggaraan kompetisi Shopee Liga 1 dan Liga 2 2020 sesuai dengan protokol kesehatan yang ditetapkan oleh Pemerintah RI.

3. Bahwa sebagaimana keputusan rapat Komite Eksekutif PSSI pada 28 Oktober 2020, PSSI memutuskan menunda pelaksanaan kompetisi 2020 dan akan dilanjutkan pada awal 2021.

4. Terkait hal di atas, PT LIB menjadwalkan kompetisi Shopee Liga 1 2020 akan dilanjutkan kembali pada Februari-Juli 2021 dengan titel kompetisi Shopee Liga 1 musim 2020/2021

5. Mekanisme teknis pelaksanaan kompetisi dan jadwal pertandingan Shopee Liga 1 musim 2020/2021 selengkapnya akan disusun kembali oleh PT LIB dan disampaikan kemudian melalui surat pemberitahuan terpisah

6. PT LIB menyampaikan bahwa kontribusi komersial kepada klub pada Oktober 2020 hingga Januari 2021 akan diberikan dengan besaran 25 persen dari nilai kontribusi Rp800 juta per bulan yang telah ditetapkan sebelumnya dan akan dibayarkan pada saat kompetisi berjalan.

7. Apabila kompetisi berjalan sesuai rencana pada Februari-Juli 2021, maka kontribusi komersial untuk Februari-Juli 2021 tetap diberikan dengan nilai Rp800 juta per bulan untuk setiap klub.

8. Adapun ketentuan mengenai hak dan kewajiban antara klub dengan pemain dan pelatih sebagai konsekuensi dari penundaan ini, akan dituangkan dalam Surat Keputusan PSSI yang akan segera diterbitkan.

(Source/Ref)
www.idntimes.com/Sepak Mula Digelar 2021, Liga 1 Tetap Berstatus Musim 2020/04 Nov 20 | 07:00